
“ah semua gereja sama ajah”. Kalimat ini sering sekali saya dengar dari banyak orang baik dari kalangan gereja maupun bukan. Saya sendiri tidak setuju. Gereja tidak semuanya sama, semua gereja berbeda. Alkitab memberikan gambaran bahwa gereja adalah tubuh Kristus, masing-masing memiliki tugas dan fungsi berbeda-beda satu sama lain. Itu alasan teologis.
I have a privilege (or a curse) in experiencing pindah gereja. Pengalaman yang tidak ada rencana untuk diulangi kembali. I stayed 21 years in my previous church, for the record. Tulisan ini bukan untuk membandingkan gereja satu dengan gereja lainnya. Tapi tulisan ini buat kamu semua untuk sekedar membuka pikiran dan membantu semua yg mungkin sekarang ada dalam situasi dimana saya pernah ada. Gereja selain sebagai keluarga rohani juga adalah sebuah organisasi, kumpulan orang-orang percaya dengan nilai-nilai yang sama yang berjalan bersama dan berbagi kehidupan dalam perjalanan mencapai suatu tujuan dari Kristus. Karena gereja juga adalah organisasi, maka dalam perjalanannya gereja akan terus berkembang dan berubah seiring waktu, baik dalam nilai-nilai, dalam visi dan misi, dalam administrasi dan banyak lagi aspek lain. Atau juga tidak berubah seiring waktu dan mulai ketinggalan dalam perkembangan dan mulai tidak nyambung atau tidak relevan. Atau juga berubah tetapi lama. Atau juga berubah tetapi terlalu cepat. Intinya adalah dalam dinamika organisasi, akan ada orang-orang di dalam organisasi itu yang bisa mengikuti dan tidak bisa mengikuti. Ini bukan biacara yang mana benar dan salah, tetapi seperti dasar teologi yang kita percaya bersama bahwa gereja adalah tubuh Kristus dan memiliki fungsi dan tugas masing-masing, maka kesimpulan saya adalah selama Tuhan menjadi kepala dari gereja itu maka gereja itu adalah benar. Dengan pemahaman itu, maka semua gereja baik itu konservatif, modern, gampang berubah, tidak berubah, lama berubah atau apapun adalah benar. Tetapi tidak menutup kenyataan ada orang-orang yang kemudian seiring pertumbuhan rohaninya merasa tidak sejalan dengan organisasi baik dari sisi nilai ataupun visi dan misi.
Mengapa tidak semua gereja sama ? Karena masing-masing memiliki tugas dan fungsi berbeda-beda dan semua berbentuk organisasi dengan nilai dan tata cara berbeda. Apakah sah bagi kita untuk keluar apabila kita tidak setuju dengan nilai dan tata cara organisasi gereja ? Jawaban saya adalah tidak tahu. Karena saya tidak tahu tentang kondisi gerejamu Kawan. Apakah boleh ? Jawaban saya adalah ya dan tidak, tergantung dengan apakah nilai dan tata cara yang menjadi masalah ataukah ada permasalahan pribadi, atau bahkan proses pembentukan karakter. Dalam kasus saya, saya menemukan bahwa gereja tempat saya bertumbuh dari remaja hingga dewasa ternyata berbeda tujuan dengan saya seiring pertumbuhan saya. What i believe and what i pursue as a christian ternyata berbeda dengan organisasi gereja tempat saya pernah bertumbuh dan berbuah. disclaimer #1, i stayed 21 years tried to adapt, actively served in many things and tried all efforts possible … sampai pada waktunya saya menyadari kesalahan bukan di siapa-siapa ataupun di mana. Kesalahan ada di diri saya sendiri, apabila apa yang saya kejar dan saya percaya (as in values) tidak sama dengan apa yang organisasi kejar dan percaya, maka saya yang harus berubah. Pilihan saya untuk berubah ada dua, merubah pola pikir saya, menyesuaikannya dengan organisasi atau saya pindah ke organisasi yang lain yang juga mempercayai apa yang saya percaya dan mengejar apa yang saya kejar. Waktu itu pilihan saya adalah pindah. kami bergumul (saya dan istri) untuk ini bertahun-tahun, dan tidak semudah itu meninggalkan orang-orang yang sudah saya anggap sebagai keluarga sendiri. Disclaimer #2, it may worked out fine for me, doesn’t mean it may work out for everyone.
Tulisan ini tidak menyimpulkan bahwa pindah gereja adalah lumrah dan sah. Saya menulis karena apa yang saya alami mungkin akan membuka pemikiran bagi banyak orang pelaku organisasi, dalam level apapun. Foxes can not mingle with lions. Each of us belong to the body of Christ, in our own unique herds. I am sorry if i can not be in yours. Maybe i am not a lion.
posted on Feb 9th 2019
Leave a comment